Home » Pendidikan » Sejarah

Peninggalan Istana Kerajaan Bercorak Islam di Indonesia

Seperti yang di ketahui Bahwa di indonesia sangatlah banyak kerajaan-kerajaan yang tinggal di bumi nusantara ini, dan di dalam kerajaan tentunya ada Istana di dalamnya, maka dari itu Pada Kesempatan Ini saya akan membahas peninggalan istana kerajaan bercorak islam di Indonesia,

A. Pengantar

Islam telah dikenal di Indonesia sejak abad ke-6 Masehi. Perkenalan bangsa Indonesia dengan pengaruh islam diawali dari hubungan perdagangan. Dinasti Umayyah telah mendirikan pangkalan dagang di pantai barat Sumatra tahun 674 M. Inilah perkenalan pertama penduduk Indonesia dengan Islam. Para pedagang muslim tersebut melakukan kegiatan perdagangan sambil berdakwah.

Aceh daerah paling barat dari kepulauan Nusantara, adalah yang pertama sekali menerima agama islam. Berita dari Marcopolo menyebutkan bahwa pada saat persinggahannya di pasai tahun 1292, telah banyak orang Arab yeng menyebarkan Islam. Begitu pula berita dari pengembara Muslim Ibnu Battuthah, yang ketika singgah di Aceh tahun 1345 menuliskan bahwa Aceh telah tersebar Mazhab Syafi’i.

Adapun peninggalan tertua dari kaum muslimin yang di temukan di indonesia terdapat di Gresik, Jawa Timur. berupa komplek makam Islam, yang salah satu di antaranya adalah makam seseorang muslimah bernama Fathimah Binti Maimun. Pada makamnya tertulis angka tahun 1082, yaitu papa zaman Kerajaan Singasari. Diperkirakan makam-makam ini bukan dari penduduk asli, melainkan makam para pedagang Arab.

Pengislaman penduduk dilakukan mulai abad ke-14. Setelah islam berkembang menjadi kekuatan politik dan ekonomi, proses Islamisasi pun mulai gencar dilakukan. Kekuatan politik Islam ditandai dengan mulai hadirnya kerajaan-kerajaan seperti Kerajaan Aceh Darussalam, Malaka, Demak, Cirebon, serta Ternate. Para penguasa kerajaan-kerajaan ini berdarah campuran, keturunan raja-raja pribumi pra-Islam dan para pendatang Arab.

pengaruh Islam yang menyebar di seluruh kawasan Nusantara kemudian mulai merambah pda bidang politik. Seiring dengan perkembangan zaman, satu per satu kerajaan Islam muncul dan menggantikan kerajaan-kerajaan Buddha dan Hindu. Seiring dengan meluasnya agama Islam yang mengikuti rute perdagangan di sepanjang pesisir pantai maka kerajaan-kerajaan Islam pun berawal dari Kota-kota pelabuhan di Indonesia.

pada abad ke-15, Nusantara mulai didatangi oleh kaum Eropa. Mereka berlayar untuk berdagang dan menyebarkan agama Nasrani. Motivasi yang melandasi kedatangan orang Eropa menjadi ancaman serius terhadap keberadaan kekuatan Islam yang telah hadir dahulu di bumi Nusantara. Pertentangan antara kedua belah pihak ini berujung pada peperangan yang berkepanjangan.

B. Peninggalan Istana Kerajaan Bercorak Islam di Indonesia

Istana atau Keraton adalah tempat tinggal raja. Keraton digunakan sebagai tempat untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan urusan kerajaan. Keraton berada di pusat kerajaan. Bangunan keraton dikelilingi oleh pagar tembok dan parit. Di depan keraton biasanya terdapat alun-alun yaitu berupa lapangan yang sangat luas. contoh Keraton peninggalan sejarah Islam di Indonesia antara lain sebagai berikut.

No	Nama Keraton	Nama Kerajaan	Letak
1	Kerato Banten	Kesulatanan Banten	Banten
2	Keraton Kasepuhan	Kesulatanan Cirebon	Jawa Barat
3	Keraton Kanoman	Kesulatanan Cirebon	Jawa Barat
4	Keraton Kacirebonan	Kesulatanan Cirebon	Jawa Barat
5	Keraton Surakarta Hadiningrat	Kasunanan Surakarta Hadiningrat	Jawa Tengah
6	Pura Mangkunegaran Jawa Tengah	Praja Mangkunegaran	Jawa Tengah
7	Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat	Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat	DI Yogyakarta
8	Pura Pakualaman	Kadipaten Pakualaman	DI Yogyakarta
9	Keraton Kutai Kartanegara	Kesulatanan Kutai Kartanegara	Kalimantan Timur
10	Kedaton Sultan Ternate	Kesulatanan Ternate	Maluku Utara
11	Istana Tidore	Kesulatanan Tidore	Maluku Utara
12	Istana Balla Lompoa Sulawesi Selatan	Kerajaan Gowa	Sulawesi Selatan
13	Istana Siak Riau	Kesulatanan Siak Indrapura	Kalimantan Timur
14	Istana Maimun	Kesulatanan Deli	Sumatra Utara